Faktaseleb- Mayang, adik dari Vanessa Angel, kembali menjadi sorotan dalam sebuah kontroversi. Hal ini disebabkan oleh unggahan video Mayang saat perayaan HUT ke-78 RI.
Dalam video tersebut, saat bendera Merah Putih dikibarkan, Mayang terlihat sedang berbaring di atas kasur sambil melakukan sikap hormat.
Namun, video ini tidak hanya menampilkan sikap hormat, tetapi juga terdengar tantangan dan tawa dari Mayang.
Bahkan menirukan suara komandan upacara yang memberi aba-aba hormat.
Reaksi ini telah memicu kontroversi di media sosial. Pakar hukum, Jaenudin memberikan pandangan bahwa tindakan ini dapat dianggap melecehkan dan menghina momen sakral tersebut.
Menurutnya, Anak dodi dapat terkena hukuman pidana dengan ancaman penjara hingga lima tahun, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa, dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan.
“Kalau emang tujuannya mereka itu untuk melecehkan atau menghina apapun itu yang termasuk didalamnya, palling tidak fokus itu jelas yang mereka llihat itu upacara 17 agustusnya yang merupakan momen sakral”
“Bisa aja ini dilaporkan atas dugaan penghinaan dan sebagainya” terang Jaenudin
Jaenudin juga menyatakan bahwa teman Mayang yang mengunggah video tersebut juga berisiko mendapatkan hukuman pidana hingga empat tahun penjara sesuai dengan Pasal 27 Ayat 3 Undang-Undang ITE.
“Untuk akun orang yang telah mengupload video ini juga bisa terkena sanksi pidana dengan Undang-undang ITE Pasal 27 Ayat 3 dengan ancaman sampai empat tahun penjara,” ungkapnya.
Namun, Jaenudin menekankan bahwa untuk melancarkan hukuman pidana, harus ada laporan dari pihak yang terkena dampak terlebih dahulu.
“Kalau memang jelas-jelas terbukti, harus ada yang melaporkan dulu dari masyarakat terkait hal ini,” ungkapnya.
Jaenudin Senggol Pendidikan Mayang
Jaenudin juga mengajukan pertanyaan tentang latar pendidikan Mayang, dengan menyoroti perilakunya yang dianggap tidak etis.
“Kok bisa berperilaku seperti itu? emang tidak pernah sekolah?, tidak pernah punya pendidikan moral, menghargai orang lain dan lainnya?
“Apalagi saat itu kan yang mereka teretawakan ada Pak Jokowi sebagai simbol negara”
Ia mengungkapkan keprihatinannya tentang apakah Mayang memiliki pendidikan moral yang memadai dan apakah ia memahami pentingnya menghargai momen-momen bersejarah dan simbol negara.
Jaenudin juga berpendapat bahwa tindakan Mayang dan teman-temannya mungkin dilakukan dengan sengaja untuk melecehkan momen perayaan tersebut.
Dia menyarankan agar Mayang dan teman-temannya segera meminta maaf di media sosial untuk tindakan yang dianggap tidak etis dan tidak bermoral.
“kita sarankan Mayang dan semua pihak yang terlibat,segera meminta maaf di media sebelum nanti dilaporkan oleh orang“
“Karena tindakan tersebut itu sangat tidak etis dan kita anggap tidak bermoral” ucap Jaenudin.(GRD)
Follow Sosial Media Faktaseleb: Instagram. Tiktok, Youtube
